Pages

Jumat, 14 Desember 2012

Beberapa Cara Untuk Melatih Keseimbangan Tubuh

Latihan keseimbangan adalah latihan khusus yang ditujukan untuk membantu meningkatkan kekuatan otot pada anggota bawah (kaki) dan untuk meningkatkan sistem vestibular/kesimbangan tubuh. Organ yang berperan dalam sistem keseimbangan tubuh adalah balance perception. Latihan keseimbangan sangat penting pada lansia (lanjut usia) karena latihan ini sangat membantu mempertahankan tubuhnya agar stabil sehingga mencegah terjatuh yang sering terjadi pada lansia. Setiap tahunnya di Amerika Serikat dilaporkan sekitar 300.000 kasus patah tulang pada hip disebabkan karena terjatuh. Latihan keseimbangan ini sangat berguna untuk memandirikan para lansia agar mengoptimalkan kemampuannya sehingga menghindari dari dampak yang terjadi yang disebabkan karena ketidakmampuannya.

Otak, otot dan tulang bekerja bersama-sama menjaga keseimbangan tubuh agar tetap seimbang dan mencegah terjatuh. Ketiga organ ini merupakan sasaran yang terpenting dan harus dioptimalkan pada latihan keseimbangan, untuk itu program latihan integrasi yang lengkap harus dipersiapkan oleh seorang fisioterapis. Dasar untuk menciptakan program latihan keseimbangan yaitu pada awalnya adalah latihan penguatan kemudian latihan penguatan tersebut dimodifikasikan dengan latihan keseimbangan seperti berdiri dengan satu kaki atau memejamkan mata.

Fisioterapis sangat membantu dalam memepercepat keseluruhan proses dan membantu mendesign program latihan keseimbangan yang terintegrasi sesuai dengan tingkatan level manakah keseimbangan anda.


Dibawah ini beberapa latihan sederhana yg dapat dipraktekkan dirumah :

Untuk Beginer :

1. Berdiri disamping kursi yang tinggi yang memungkinkan tangan kita untuk memegangnya
2. Gengamlah pegangan kursi tersebut
3. Angkat satu kaki dan pertahankan kesimbangannya ketika berdiri
4. Tahan sampai hitungan kesepuluh
5. Ulangi pada kaki yang lain
6. Lakukan pada setiap kaki 5 kali

Untuk intermediate :

1. Berdiri disamping kursi yang tingi yang memungkinkan tangan kita untuk memegangnya.
2. Tanpa memegang genggaman kursi tersebut angkatlah satu kaki anda
3. Tahan sampai hitungan kesepuluh
4. Ulangi pada kaki yang lain
5. Lakukan pada setiap kaki 5 kali

Untuk Advance :

1. Berdiri disamping kursi yang tinggi hanya untuk berjaga-jaga saja
2. Tanpa menggenggam kursi angkatlah kaki anda
3. Kemudian pejamkan kedua mata anda
4. Tahan sampai hitungan kesepuluh
5. Ulangi pada kaki yang lain
6. Lakukan pada setiap kaki 5 kali


Upaya perbaikan terhadap fungsi keseimbangan tubuh dapat dilakukan melalui latihan keseimbangan, sebagai berikut :

1. Latihan penguatan.

Latihan penguatan berfungsi meningkatkan metabolisme tubuh dengan fokus pada otot - otot kaki, paha, perut dan panggul. Otot - otot tersebut merupakan satu kesatuan yang berfungsi sebagai penahan tubuh, sehingga jika semua otot ini lemah maka tubuh akan mudah terjatuh. Latihan awal dapat dilakukan tanpa beban, jika sudah mulai terbiasa dapat ditambahkan beban ringan seberat 0,5 - 1 kilogram. Beban dibebatkan pada pergelangan kaki yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas kekuatan otot.

Gerakan pada latihan penguatan meliputi :


a. Penguatan 1.

Berdiri tegak dengan kaki kiri diangkat ke samping dan tahan selama satu detik lalu kembali ke posisi normal. Ulangi hingga 10 kali dan lakukan pada kaki sebaliknya.

b. Penguatan 2.

Berdiri tegak dengan angkat salah satu kaki ke depan dan tahan selama satu detik lalu kembali ke posisi normal. Ulangi hingga 10 kali dan lakukan pada kaki sebaliknya.

c. Penguatan 3.

Duduk di kursi dengan badan tegak dan beri alas bantal pada punggung. Tarik badan ke belakang, tahan satu detik dan kembali ke posisi normal. Ulangi hingga 3 - 5 set dengan satu set 10 hitungan.

2. Latihan keseimbangan.

Latihan keseimbangan bertujuan untuk mengasah sensitivitas sensor proprioseptif. Prinsip gerakan latihan keseimbangan cukup mudah hanya dengan duduk kemudian berdiri yang dilakukan berulang - ulang, tetapi dapat menjadi sulit bagi mereka yang keseimbangannya terganggu akan merasa seperti jatuh ketika berdiri.

Gerakan pada latihan keseimbangan meliputi :


a. Keseimbangan 1.

Duduk di kursi dengan badan tegak kemudian berdiri dan tahan satu detik. Untuk permulaan ketika berdiri dapat berpegangan pada kursi. Lakukan hingga 3 - 5 set dengan satu set 10 hitungan. Bila sudah mulai terbiasa latihan dapat dilakukan dengan mata tertutup.

b. Keseimbangan 2.

Berdiri tegak dan berjalan lurus perlahan dengan kaki rapat, tumit menyentuh ujung ibu jari kaki. Tempuh perjalanan sejauh - jauhnya. Bila sudah mulai terbiasa latihan dapat dilakukan dengan mata tertutup.

Gerakan Olahraga Untuk Membentuk Bahu Dan Tubuh

Gerakan olahraga berikut ini khusus untuk Anda yang menginginkan bahu dan tubuh seksi. Semua orang pasti mendambakan tubuh seksi, namun dibutuhkan perjuangan untuk mendapatkannya. Dan kabar baiknya, walaupun Anda khusus melatih otot bahu, secara otomatis otot tubuh bagian atas juga ikut terlatih.
      Otot bahu terdiri dari tiga bagian yang perlu Anda pahami, otot bahu depan, otot bahu samping, dan otot bahu bagian belakang. Tiga bagian otot bahu inilah yang harus Anda latih dengan baik, satu persatu ataupun bersamaan. Selain itu, terdapat deltoid, nama otot yang membentuk bahu dan terdiri atas tiga kumpulan serabut otot, dimana masing-masing berpangkal di titik berbeda dan ujungnya bertemu di satu tempat, yakni lengan atas.
Tidak jauh berbeda dengan gerakan olahraga bagian tubuh lainnya, untuk melatih otot bahu pun berpegang pada prinsip gerakan mengangkat (raises) dan menekan (presses). Dumbbell, barbell, atau kabel gym (mesin) merupakan peralatan yang umumnya digunakan untuk melatih otot bahu.

Kunci untuk mendapatkan bahu seksi ialah dengan memilih berat beban berjumlah 25-30% dari berat badan Anda. Misalnya, berat badan 60 kg, maka minimal berat beban yang diangkat sekitar 18 kg. Jika Anda sanggup mengangkat beban lebih dari itu, tambahkan perlahan.

Lakukanlah weight program di awal latihan selama 20 menit, dilanjutkan dengan latihan kardio 20 menit berikutnya. Weight program dinilai mampu merangsang perkembangan otot dan berpengaruh bagi Anda yang ingin mengurangi berat badan. Dalam 20 menit pertama, latihan akan membakar gula tubuh lalu membakar lemak. Namun latihan harus disesuaikan dengan set yang dimainkan.

Set yang direkomendasikan untuk menjaga kebugaran pun disarankan dilakukan dalam empat set. Masing-masing set repitisi 12 kali di set satu, 10 kali di set dua, 10 kali di set tiga, dan 8 kali di set empat. Anda yang ingin membesarkan otot, gunakan repitisi 10, 8, 8, dan 6. Sedangkan atlet binaraga bisanya menggunakan repitisi 8, 8, 4 dan 2 repitisi.

Semakin kecil repitisnya maka semakin besar beban yang harus diangkat. Bagi pemula harus disesuaikan dengan kemampuan dan yang terpenting sesuaikan dengan tujuan yang ingin diraih.

Jangan lupa untuk melakukan peregangan sebelum Anda melakukan gerakan olahraga berat. Peregangan bisa dengan menggunakan treadmill, sepeda statis (spinning), mesin cross trainer, atau peregangan normal lainnya. Lakukan selama lebih kurang 15 menit. Selamat mencoba yaaaaa

hehehehehehe : - D
 
 
  steetball basket 
 

OLAHRAGA BASKET

Sebelum mengetahui apa itu olahraga basket mari kita mengetahui sejarahnya terlebih dahulu yaa..., heheheehehe

naaahh ne dia sejarah berawalnya permainan bola basket...., permainan bola basket diciptakan oleh Prof. Dr. James A. Naismith salah seorang guru pendidikan jasmani Young Mens Christian Association (YMCA) Springfield, Massachusets, Amerika Serikat pada tahun 1891. Gagasan yang mendorong terwujudnya cabang olahragabaru ini ialah adanya kenyataan bahwa waktu itu keanggotaan dan pengunjung sekolah tersebut kian hari kian merosot. Sebab utamanya adalah rasa bosan dari para anggota dalam mengikuti latihan olahraga Senamyang gerakannya kaku. Di samping itu kebutuhan yang dirasakan pada musim dingin untuk tetap melakukan olahraga yang menarik semakin mendesak.
Dr. Luther Gullick, pengawas kepala bagian olahraga pada sekolah tersebut menyadari adanya gejala yang kurang baik itu dan segera menghubungi Prof. Dr. James A. Naismith serta memberi tugas kepadanya untuk menyusun suatu kegiatan olahraga yang baru yang dapat dimainkan di ruang tertutup pada sore hari. Dalam menyambut tugasnya itu Nasimith menyusun suatu gagasan yang sesuai dengan kebutuhan ruang tertutup yakni permainan yang tidak begitu keras, tidak ada unsur menendan, menjegal dan menarik serta tidak sukar dipelajari. Langkah pertama, diujinya gubahan dari permainan Footbal, Baseball, Lacrose dan Sepakbola. Tetapi tidak satupun yang cocok dengan tuntutannya. Sebab disamping sulit dipelajari, juga permainan tersebut masih terlalu keras untuk dimainkan di ruangan tertutupyang berlampu. Dari hasil percobaan yang dilakukan itu Naismith akhrinya sampai pada kesimpulan bahwa permainan yang baru itu harus mempergunakan bola yang bentuknya bulat, tidak menjegal, dan harus menghilangkan gawang sebagai sasarannya. Untuk menjinakkan bola sebagai pengganti menendang dilakukan gerakan mengoper dengan tangan serta menggiring bola (dribbling) sebagai puncak kegairahan, gawang diganti dengan sasaran lain yang sempit dan terletak di atas para pemain, sehingga dengan obyek sasaran yang demikian pengutamaan tembakan tidak terletak pada kekuatan seperti yang terjadi pada waktu menendang, melainkan pada ketepatan menembak.Semula Naismith akan menggunakan kotak kayu untuk sasaran tembakan tersebut, tetapi berhubung waktu percobaan dilakukan yang ada hanya keranjang (basket) buah persik yang kosong, maka akhirnya keranjang itulah dijadikan sasaran tembakan. Dari perkataan basket ini kemudian permainan baru yang ditemukan Prof. Dr. James A. Naismith tersebut dinamakan Basketball.

Udah tau kan sejarahnya permainan bola basket : -D 

marii kita mengenal lebih dekat permainan bola basket yuukkzz ???

Mengenal Permainan Bola Basket Permainan Bola Basket dimainkan oleh dua regu yang berlawanan. Tiap-tiap regu yang melakukan permainan di lapangan terdiri dari 5 orang, sedangkan pemain pengganti sebanyak-banyaknya 7 orang, sehingga tiap regu paling banyak terdiri dari 12 orang pemain. Permainan Bola Basket dimainkan di atas lapangan keras yang sengaja diadakan untuk itu, baik di lapangan terbuka maupun di ruangan tertutup. Pada hakekatnya, tiap-tiap regu mempunyai kesempatan untuk menyerangdan memasukkan bola sebanyak-banyaknya keranjang sendiri untuk sedapat mungkin tidak kemasukan. Secara garis besar permainan Bola Basket dilakukan dengan mempergunakan tiga unsur teknik yang menjadi pokok permainan, yakni : mengoper dan menangkap bola (pasing and catching), menggiring bola (dribbling), serta menembak (shooting). Ketiga unsur teknik tadi berkembang menjadi berpuluh-puluh teknik lanjutan yang memungkinkan permainan Bola Basket hidup dan bervariasi. Misalnya, dalam teknik mengoper dan menangkap bola terdapat beberapa cara seperti : tolakan dada (chest pass), tolakan di atas kepala (overhead pass), tolakan pantulan (bounce pass),dan lain sebagainya. Dalam rangkaian teknik ini, dikenal pula sebutan pivot yakni pada saat memegang bola, salah satu kaki bergerak dan satu kaki lainnya tetap di lantai seabgai tumpuan. Teknik menggiring bola berkaitan erat dengan traveling, yakni gerakan kaki yang dianggap salah karena melebihi langkah yang ditentukan. Juga double dribble suatu gerakan tangan yang dilarang karena menggiring bola dengan kedua tangan atau menggiring bola untuk kedua kalinya setelah bola dikuasai dengan kedua tangan. Teknik menembak berkaitan erat dengan gerak tipu, lompat, blok dan lain sebagainya. Begitu banyak teknik permainan yang harus dikuasai oleh seorang pemain Bola Basket, sehingga sulit untuk diperinci satu-persatu dalam tulisan ini. Namun demikian, dengan menguasai ketiga unsur teknik pokok tadiserta beberapa lanjutannya, seseorang sudah dapat melakukan permainan Bola Basket, walaupun tidak sempurna. 

Seperti telah diuraikan di atas permainan Bola Basket dimainkan oleh dua regu, masing-masing terdiri dari 5 orang pemain. Wasit yang memimpin terdiri dari 2 orang yagn senantiasa berganti posisi. Waktu bermain yang resmi 2 x 20 menit bersih, tidak termasuk masa istirahat 10 menit, time out, dua kali bagi masing-masing regu tiap babak selama 1 menit, saat pergantian pemain dan atau peluit dibunyikan wasit karena bola ke luar lapangan atau terjadi pelanggaran/kesalahan seperti foul dan travelling. Apabila dalam pertandingan resmi (yang dimaksud disini bukan pertandingan persahabatan) terjadi pengumpulan angka sama, waktu diperpanjang sekian babak (tiap 5 menit) sampai terjadi perbedaan angka.Khusus untuk permainan Mini Basket yang diperuntukkan anak-anak di bawah umur 13 tahun, diberlakukan peraturan tersendiri yang agak beda, antara lain : bola yang dipergunakan lebih kecil dan lebih ringan, pemasangan keranjang yang lebih rendah, waktu pertandingan 4 x 10 menit dengan 3 kali istirahat dan lainnya lagi seperti dalam hal penggantian pemain. Peraturan permainan yang dipergunakan sangat tergantung daripada peraturan PERBAIS/FIBA mana yang berlaku. Misalnya pada tahun 1984, peraturan permainan yang berlaku adalah Peraturan Permainan PERBASI/FIBA tahun 1980 - 1984.
Alat-Alat Perlengkapan dan Lapangan Berdasarkan Peraturan Permainan PERBASI/FIBA tahun 1980 - 1984, alat-alat perlengkapan dan lapangan terdiri dari :
  1. Bola Basket
  2. Terbuat dari karet yang menggelembung dan dilapisi sejenis kulit, karet atau sintesis. Keliling bola tidak kurang dari 75 cm dan tidak lebih dari 78 cm, serta beratnya tidak kurang dari 600 gram dan tidak lebih dari 650 gram. Bola tersebut dipompa sedemikan rupa sehingga jika dipantulkan ke lantai dari ketinggian 180 cm akan melambung tidak kurang dari 120 cm tidak lebih dari 140 cm.
  3. Perlengkapan Teknik
    • Untuk pencatatan waktu diperlukan sedikitnya 2 buah stopwatch, satu untuk pencatat waktu dan satu lagi untuk time out.
    • Alat untuk mengukur waktu 30 detik.
    • Kertas score (Scoring Book) untuk mencatat/merekam pertandingan.
    • Isyarat - scoring board, tanda kesalahan perorangan yakni angka 1 sampai dengan 5, serta bendera merah dua buah untuk kesalahan regu.
  4. Lapangan
    • Lapangan Permainan Berbentuk persegi panjang dengan ukuran panjang 26 m dan lebar 14 m yang diukur dari pinggir garis batas. Variasi ukuran diperolehkan dengna menambah atau mengurangi ukuran panjang 2 m serta menambah atau mengurangi ukuran lebar 1 m. Di lapangan ini terdapat beberapa ukuran seperti : lingakaran tengah, dan lain sebagainya yang secara jelas dan terperinci akan diuraikan dalam gambar di bawah nanti.
    • Papan Pantul Papan pantul dibuat dari kayu keras setebal 3 cm atau dari bahan transparant yang cocok. Papan pantul berukuran panjang 180 cm dan lebar 120 cm.. Tinggi papan, 275 cm dari permukaan lantai sampai ke bagian bawah papan, dan terletak tegak lurus 120 cm jaraknya dari titik tengah garis akhir lapangan. (Perincian selengkapnya, lihat gambar).
    • Keranjang Keranjang terdiri dari Ring dan Jala. Ring tersebut dari besi yang keras dengan garis tengah 45 cm berwarna jingga. Tinggi ring 305 cm dari permukaan lantai dan dipasang dipermukaan papan pantaul dengan jarak 15 cm. Sedangkan jala terdiri dari tambah putih digantung pada ring. Panjang jala 40 cm.
 

Kamis, 13 Desember 2012

SEJARAH OLAHRAGA


Sejarah Sport dan Olahraga dapat mengajarkan kepada kita arti mengenai perubahan masyarakat dan mengenai olahraga itu sendiri. Olahraga sepertinya melibatkan kemampuan dasar manusia yang dikembangkan dan dilatih untuk kepentingannya sendiri, yang sejalan dengan dilatih demi kegunaannya. Ini menunjukkan bahwa olahraga itu mungkin sama tuanya dengan keberadaan manusia itu sendiri, yang memiliki tujuan, dan adalah cara yang berguna untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam menaklukkan alam dan lingkungan.

Sport (Olahraga) berasal dari bahasa Latin ”disportare” atau “deportare” dalam bahasa Itali”deporte” yang artinya penyenangan, pemeliharaan atau menghibur untuk bergembira. Dapatlah dikatakan bahwa sport ialah kesibukan manusia untuk menghibur diri sambil memelihara jasmaniah. Sedangkan antara sport dan bermain terdapat hubungan yang erat dan mempunyai sangkut paut yang bersifat strukturil, bahwa sport adalah sebuah bentuk dari bermain yang lebih sempurna. Tetapi tidaklah dikatakan bahwa semua bentuk bermain adalah sport. Sport adalah sesuatu yang berkembang dari bermain, merupakan hasil perpaduan dari :


a. Kebutuhan akan ketangkasan jasmani


b. Kebutuhan akan kesanggupan untuk mengatasi situasi


c. Kebutuhan akan mencapai nilai-nilai keindahan


d. Kebutuhan akan kegembiraan yang menyegarkan (rekreasi)


Olahraga,(sport) merupakan gabungan dari segala latihan jasmani yang diadakan orang dengan sukarela untuk memperkuat dan melatih tenaga tubuh, demikian juga selaras dengan itu memajukan pemusatan perhatian, kemauan.

Namun, jika kita melihat lebih kebelakang lagi Kata Sport (olahraga) tidak pernah lepas dari beberapa faktor berikut :

1. Pra-Sejarah 2. Cina Kuno 3. Mesir Kuno 4. Yunani Kuno 5. Eropa dan perkembangan global



Cina Kuno


Nah menurut sejarah Cina Kuno Terdapat artefak dan bangunan-bangunan yang menunjukkan bahwa orang Cina berhubungan dengan kegiatan yangkita definisikan sebagai olahraga di awal tahun 4000 SM. Awal dan perkembangan dari kegiatan olahraga di Cina sepertinya berhubungan dekat dengan produksi, kerja, perang, dan hiburan pada waktu itu. Senam sepertinya merupakan olahraga yang populer di Cina zaman dulu. Tentunya sekarang juga, seperti keahlian orang Cina dalam akrobat yang terkenal secara internasional. Cina memiliki Museum Beijing yang didedikasikan untuk subjek-subjek tentang olahraga di Cina dan sejarahnya.


Mesir Kuno


Monumen untuk Faraoh menunjukkan bahwa beberapa cabang olahraga diperhatikan perkembangannya dan dipertandingkan secara berkala beberapa ribu tahun yang lampau, termasuk renang dan memancing. Ini tidaklah mengejutkan mengingat pentingnya Sungai Nil bagi kehidupan orang Mesir. Olahraga yang lain termasuk lempar lembing, loncat tinggi, dan gulat. Lagi, keberadaan olahraga yang populer menunjukkan kedekatan dengan kegiatan non-olahraga sehari-hari.


Yunani Kuno


Banyaknya cabang olahraga sudah ada sejak jaman Kerajaan Yunani Kuno. Gulat, Lari, Tinju, lempar lembing dan lempar cakram, dan balap kereta kuda adalah olahraga yang umum. Ini menunjukkan bahwa Kebudayaan militer Yunani berpengaruh pada perkembangan olahraga mereka. Pertandingan Olimpiade diadakan setiap empat tahun sekali di Yunani. Pertandingan tidaklah diadakan hanya sebagai even olahraga saja, tetapi juga sebagai perayaan untuk kemegahan individu, kebudayaan, dan macam-macam kesenian dan juga tempat untuk menunjukkan inovasi di bidang arsitektur dan patung. Pada dasarnya, even ini adalah waktu untuk bersyukur dan menyembah para Dewa-Dewa kepercayaan Yunani. Nama even ini diambil dari Gunung Olympus, tempat suci yang dianggap tempat hidupnya para dewa. Gencatan senjata dinyatakan selama Pertandingan Olimpiade, seperti aksi militer dan eksekusi untuk publik ditangguhkan. Ini dilakukan agar orang-orang dapat merayakan dengan damai dan berkompetisi dalam suasana yang berbudaya dan saling menghargai.


Eropa dan Perkembangan Global


Beberapa ahli sejarah- tercatat Bernard Lewis- Menyatakan bahwa olahraga beregu adalah penemuan Kebudayaan Barat. Olahraga individu, seperti gulat dan panahan, sudah dipraktekkan di seluruh dunia. Tetapi tradisi olahraga beregu, menurut para penulis ini, berasal dari Eropa, khususnya Inggris. (Ada catatan yang berlawanan- termasuk Kabaddi di India dan beberapa permainan bola Mesoamerica.) Olahraga mulai diatur dan diadakan secara berkalasejak Olimpiade Kuno sampai pada abad ini. Aktivitas yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan hidup dan makanan menjadi aktivitas yang diatur dan dilakukan untuk kesenangan atau kompetisi dalam skala yang meningkat, seperti berburu, memancing, hortikultur. Revolusi Industri dan Produksi massa menambahkan waktu luang, yang membolehkan meningkatnya penonton olahraga, berkurangnya elitisme dalam olahraga, dan akses yanglebih besar. Trend ini dilanjutkan dengan perjalanan media massa dan komunikasi global. Profesionalisme menjadi umum, lebih jauh meningkatkan popularitas olahraga. Ini mungkin kontras dengan ide murni orang Yunani, di mana kemenangan pada pertandingan dihargai dengan sangat sederhana, dan dihargai dengan daun zaitun. (Mungkin tidak hanya mahkota daun zaitun, beberapa penulis mencatat.)Mungkin karena reaksi dari keinginan hidup kontemporer, terdapat perkembangan olahraga yang paling baik dijelaskan dengan post-modern: extreme ironing sebagai contohnya. Juga ada penemuan baru di bidang olahraga petualangan dalam bentuk melepaskan diri dari rutinitas kehidupan sehari-hari, contohnya white water rafting,canyoning, BASE jumping dan yang lebih sopan, orienteering